Konsep Strategi Pemberdayaan Masyarakat
Strategi adalah cara untuk mengerahkan dana, tenaga, daya, dan peralatan guna mencapa tujuan yang diharapkan. Sedangkan pemberdayaan masyarakat adalah proses mengembangkan kemampuan masyarakat untuk terlibat dalam membangun masyarakat. Memberdayakan masyarakat merupakan hal yang berkaitan dengan power ( kekuatan ) atau daya. Untuk merangsang pemberdayaan masyarakat dapat dimulai dari komunitas lokal dengan beberapa syarat yang harus dipenuhi. Syarat yang harus dipenuhi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Restrukturisasi kelembagaan komunitas
Sebuah tatanan dasar yang mengatur kehidupan komunitas dari pola feodal ke pola pemerintahan yang lebih profesional dan masyarakat dinamis.Tatanan tersebut dapat membuat masyarakat bebas dalam berekpresi untuk memenuhi kebutuhan asasinya. Masyarakat harus menjadi obyek penentu dalam kegiatan pebangunan.
2. Meninjau kembali segala kebijakan
Kebijakan yang dapat memperlemah kebudayaan masyarakat dan menggantinya dengan kebijakan yang lebih memihak kepentingan masyarakat
3. Pendekatan Top down diganti menjadi pendekatan Bottom up
Segala kegiatan pembangunan masyarakat, masyarakat itu yang menjadi subjek dan pelaku utama. Mulai dari penganalisisan masalah dan kebutuhan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi sampai pemanfaatan hasilnya.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa strategi pemberdayaan masyarakat adalah cara untuk mengaktualisasikan potensi yang telah dimiliki oleh masyarakat.
Strategi adalah cara untuk mengerahkan dana, tenaga, daya, dan peralatan guna mencapa tujuan yang diharapkan. Sedangkan pemberdayaan masyarakat adalah proses mengembangkan kemampuan masyarakat untuk terlibat dalam membangun masyarakat. Memberdayakan masyarakat merupakan hal yang berkaitan dengan power ( kekuatan ) atau daya. Untuk merangsang pemberdayaan masyarakat dapat dimulai dari komunitas lokal dengan beberapa syarat yang harus dipenuhi. Syarat yang harus dipenuhi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Restrukturisasi kelembagaan komunitas
Sebuah tatanan dasar yang mengatur kehidupan komunitas dari pola feodal ke pola pemerintahan yang lebih profesional dan masyarakat dinamis.Tatanan tersebut dapat membuat masyarakat bebas dalam berekpresi untuk memenuhi kebutuhan asasinya. Masyarakat harus menjadi obyek penentu dalam kegiatan pebangunan.
2. Meninjau kembali segala kebijakan
Kebijakan yang dapat memperlemah kebudayaan masyarakat dan menggantinya dengan kebijakan yang lebih memihak kepentingan masyarakat
3. Pendekatan Top down diganti menjadi pendekatan Bottom up
Segala kegiatan pembangunan masyarakat, masyarakat itu yang menjadi subjek dan pelaku utama. Mulai dari penganalisisan masalah dan kebutuhan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi sampai pemanfaatan hasilnya.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa strategi pemberdayaan masyarakat adalah cara untuk mengaktualisasikan potensi yang telah dimiliki oleh masyarakat.
Comments
Post a Comment